Waktu Mustajab Terkabulnya Do'a - Allah SWT akan senang apabila hambanya selalu meminta, berdo'a kepada-NYA. Orang yang tidak pern...
Waktu Mustajab Terkabulnya Do'a - Allah SWT akan senang apabila hambanya selalu meminta, berdo'a kepada-NYA. Orang yang tidak pernah berdoa adalah orang yang sombong. Berikut waktu-waktu ijabah untuk berdoa yang terkabul sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Rasulullah Saw.
Waktu-waktu Yang Mustajab Terkabulnya Do'a
1. Hari Jumat
Abu Qasim Ra bercerita, Rasulullah Saw bersabda, “Sesungguhnya pada hari Jum’at itu terdapat satu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim berdiri berdoa memohon kebaikan kepada Allah bertepatan pada saat itu, melainkan Dia akan mengabulkannya.” Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya, yang kami pahami, untuk menunjukkan masanya yang tidak lama (sangat singkat),” (HR. Bukhari dan Muslim).
2. Saat Hujan
Sahl bin a’ad Ra berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda, “Dua do’a yang tidak pernah ditolak do’a, yaitu ketika waktu adzan dan doa ketika waktu hujan,” (HR. Hakim dan Adz-Dzahabi).
3. Setelah Shalat Fardhu
Abi Umamah Ra bercerita, “Telah ditanyai Rasulullah Saw, “Kapankah do’a didengar (dimustajabkan) oleh Allah?” Rasul menjawab, “Do’a yang dilakukan di tengah malam dan setelah selesai melaksanakan sholat fardhu lima waktu,” (HR. Imam Turmidzi).
4. Antara Adzan dan Iqamah
Dari Anas bin Malik Ra, Rasulullah Saw bersabda, “Sesungguhnya do’a yang tidak tertolak adalah do’a antara adzan dan iqomah, maka berdo’alah (kala itu).” (HR. Ahmad).
5. Sepertiga Malam
Dari Abu Hurairah, Rasulullah Saw bersabda, “Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’,” (HR. Bukhari).
6. Saat Dalam Perjalanan
Dari Abu Hurairah Ra, Nabi Saw bersabda, “Tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang tua, doa orang yang bepergian (safar) dan doa orang yang dizholimi.” (HR. Abu Daud).
7. Saat Khatam Al Quran
Allah Swt berfirman,
Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri. (QS. Fathir[35]:29-30).
8. Ketika Sujud dalam Shalat
Dari Amr bin Ibnu Abasah mendengar Rasulullah Saw bersabda,“Tempat yang paling mendekatkan seorang hamba dengan Tuhannya adalah saat ia dalam sujudnya dan jika ia bangun melaksanakan shalat pada sepertiga malam yang akhir. Karena itu, jika kamu mampu menjadi orang yang berdzikir kepada Allah pada saat itu maka jadilah.” (HR. At-Tirmidzi, Ahmad, Al-Hakim, Adz-Dzahabi, dan Al-Albani).
9. Ketika Berpuasa
Abdullah bin Amr Ra meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya orang yang berpuasa ketika berdo’a dalam berbuka, do’anya tidak tertolak,” (Ibnu Majah Ra).
10. Malam Lailatul Qadar
Aisyah Ra bercerita, “Aku bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam Lailatul Qadar? Beliau bersabda: Berdoalah: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku)” (HR. Tirmidzi).
Itulah waktu-waktu istijab terkabulnya do'a, semoga bermanfaat.